Siapa sih orangnya di dunia ini yang sempurna tidak pernah mengalami
kegagalan satu kali pun? Tidak ada seorang pun yang telah mencapai
kesuksesan yang belum pernah bertemu dengan suatu bentuk kegagalan yang
sebanding dengan kesuksesannya. Tidak ada seorang penemu di dunia ini
yang belum pernah mengalami kegagalan dalam percobaannya. Tidak ada
seorang pahlawan yang belum pernah terluka dalam pertempurannya. Tidak
ada orang besar yang jadi legenda yang belum pernah merasakan pahit
getirnya hidup.
Memang pada umumnya kekalahan atau kegagalan itu menyakitkan pada
awalnya. Tapi bukan berarti kegagalan itu buruk bagi kita, kecuali kita
menerima kegagalan itu sebagai kekalahan dan menghentikan langkah kita.
Hanya dari kekalahan dan kegagalanlah kita diberi kesempatan untuk
belajar dari kehidupan, dan kita dipaksa untuk mempelajari diri kita
sendiri.
Kegagalan adalah satu bahasa yang digunakan oleh alam untuk berbicara
kepada makhluk hidup untuk menunjukkan kesalahan. Dengan kegagalan kita
menjadi rendah hati sehingga dapat memperoleh kebijaksanaan dan
pengertian. Kita harus menyadari bahwa titik balik ketika kita mulai
mencapai kesuksesan/kejayaan, biasanya ditandai oleh suatu bentuk
kekalahan atau kegagalan. ~ Napoleon Hill.
Di sekolah, kalau kita salah biasanya kita akan dihukum. Namun di
dunia nyata, ketika kita bekerja atau merintis usaha, sering kita
melakukan kesalahan-kesalahan pada awalnya, dan setelah melalui proses
perbaikan diri, kita menjadi semakin baik. Dengan belajar dari
kesalahan-kesalahan kita, kita jadi tahu mana yang harus dilakukan dan
mana yang tidak boleh dilakukan. Kita menjadi tahu standar kinerja yang
baik dan kiat-kiat untuk maju. Begitu juga dengan kegagalan, dengan
mengalami kekalahan atau kegagalan, kita akan menemukan sifat pemikiran
kita dalam hubungannya dengan pencapaian tujuan kita.
Sahabat, jangan takut menghadapi kegagalan! Apapun bentuk kegagalan
kita, besar atau kecil, percayalah ada pelajaran yang dapat kita ambil
dari itu semua agar kita menjadi lebih dewasa dan bijaksana, sehingga
lebih berhati-hati dalam langkah berikutnya. Jangan anggap kegagalan
sebagai kekalahan, tapi jadikan kegagalan membuat kita memodifikasi
reaksi dan strategi untuk terus berusaha mencapai tujuan, mengubah nasib
buruk menjadi nasib baik.
Hidup kita ini bergerak dinamis, tidak hitam putih seperti televisi
jaman dahulu. Tidak ada orang yang bersedih terus-menerus, kecuali
pikirannya memang hanya bisa memikirkan kesedihan. Tidak ada juga orang
yang hidupnya senang, gembira atau bahagia sepanjang waktu. Demikian
juga, tidak ada orang yang gagal dan kalah seterusnya, kecuali ia
berhenti mencoba. Suka dan duka silih berganti, kalah dan menang
dipergilirkan.
Orang yang tidak pernah gagal, sekali ia terjatuh, biasanya ia akan
masuk ke dalam lubang yang amat dalam, terasa amat menyakitkan dan sulit
untuk bangkit kembali. Tapi dengan kegagalan, kita bangkit, mencoba
lagi dan lagi untuk kemudian berhasil; demikian seterusnya. Dan ketika
kesulitan datang lagi, kita telah menjadi lebih siap, lebih bijaksana
dan rendah hati. Jika kita menerima kegagalan sebagai ilham untuk
berusaha lagi dengan tekad dan keyakinan yang diperbarui, maka mencapai
kesuksesan hanyalah persoalan waktu belaka.
Seperti kata pepatah, “Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda”.
Selalu ingat, Anda adalah orang yang tangguh dan kuat itu…
Selalu ingat, Anda adalah orang yang tangguh dan kuat itu…