Selamat datang di Blog Sederhanku

Peran Media Massa Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah

Sabtu, 08 Maret 20140 komentar

BAB I 
PENDAHULUAN
 
I.1 LATAR BELAKANG
     Didalam melakukan pembangunan, setiap Pemerintaah Daerah memerlukan perencanaan yang akurat serta diharapkan dapat melakukan evaluasi terhadap pembangunan yang dilakukannya. Seiring dengan semakin pesatnya pembangunan bidang ekonomi, maka terjadi peningkatan permintaan data dan indikator-indikator yang menghendaki ketersediaan data sampai tingkat Kabupaten/ Kota. Data dan indikator-indikator pembangunan yang diperlukan adalah yang sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan.
       Struktur perencanaan pembangunan di Indonesia berdasarkan hirarki dimensi waktunya berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dibagi menjadi perencanaan jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek (tahunan), sehingga dengan Undang-Undang ini kita mengenal satu bagian penting dari perencanaan wilayah yaitu apa yang disebut sebagai rencana pembangunan daerah, yaitu Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP-D), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM-D) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) serta Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra-SKPD) dan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD) sebagai kelengkapannya. 
        Perencanaan pembangunan daerah seperti diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang SPPN, mewajibkan daerah untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang yang berdurasi waktu 20 (dua puluh) tahun yang berisi tentang visi, misi dan arah pembangunan daerah. Perencanaan ini kemudian dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang berdurasi waktu 5 (lima) tahun, yang memuat kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, program SKPD dan lintas SKPD, program kewilayahan disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. Selanjutnya RPJM Daerah dijabarkan dalam perencanaan berdurasi tahunan yang disebut sebagai Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana kerja, dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
        Sebagai institusi yang mengemban tugas untuk merencanakan pembangunan daerah baik untuk jangka panjang, jangka menengah, maupun tahunan, Pemerintah Daerah dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas perencanaannya sehingga perencanaan bisa sejalan dengan implementasi di lapangan.
         Posisi yang stategis sebagai perancang blue print pembangunan daerah yang melibatkan berbagai macam pemangku kepentingan (stakeholders), Pemerintah Daerah dituntut untuk selalu menjalin komunikasi dan sinergi dengan para stakeholders tersebut. Salah satu satu stakeholders yang perannya semakin penting saat ini adalah media massa. Di era komunikasi dan informasi seperti saat ini, media memegang peranan yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan pembangunan. Media massa sangat berperan dalam menginformasikan dan mensosialisasikan program-program pemerintah, termasuk di dalamnya tentang perencanaan pembangunan.
       Namun, selama ini, masih banyak program-program pemerintah tidak tersampaikan kepada publik dengan baik, apalagi capaian Pemerintah Daerah yang tidak terlihat masyarakat secara langsung. Hal ini karena peran media massa dalam proses perencanaan pembangunan daerah dirasa masih belum optimal. Oleh karena itu perlu diperjelas lagi mengenai peranan media massa dalam dalam proses perencanaan pembangunan sehingga rencana pembangunan pemerintah daerah dapat tersampaikan melalui pemberitaan mengenai kebijakan dan program-program Pemerintah Daerah oleh media massa dan diterima oleh publik secara luas, jelas, dan benar. Dengan tersosialisasikannya perencanaan pembangunan daerah, ke depan diharapkan akan dihasilkan perencanaan pembangunan daerah yang semakin baik.

I.2 RUMUSAN MASALAH
Adapun batasan masalah dalam makalah ini adalah:
1. Bagaimana kondisi sosialisasi perencanaan pembangunan daerah kepada masyarakat?
2. Apa saja peran media massa dalam proses perencanaan pembangunan? 

1.3 TUJUAN 
Makalah ini dibuat dengan tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kondisi sosialisasi perencanaan pembangunan daerah kepada masyarakat.
2. Untuk mengetahui peran media massa dalam proses perencanaan pembangunan.

Tuk Lebih Lengkapnya
Download Disini :
http://www.4shared.com/file/hziGI_P0ce/perananmediamassadalamprosespe.html
Share this article :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Support : Gemapadi | Hairil Sadik | Johny Template | Mas Templatea | Noto Mardana
Copyright © 2014. Private Blog Kho Khocez (Irawan Palipun) - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by Kho Khocez
Proudly powered by Blogger